Jumat, 15 Maret 2013

INSTRUKSI MCS-51


Sebuah mikrokontroler tidak akan bekerja bila tidak diberikan program kepadanya. Program tersebut memberitahu mikrokontroler tentang apa yang harus dia lakukan.

Mikrokontroler MCS-51 memiliki 256 perangkat instruksi. Seluruh instruksi dapat dikelompokkan dalam 4 bagian yang meliputi instruksi 1 byte sampai 4 byte. Apabila frekuensi clock mikrokontroler yang digunakan adalah 12 MHz, kecepatan pelaksanaan instruksi akan bervariasi dari 1 sampai 4 mikrodetik.

untuk lebih lengkapnya, silahkan klik Disini

Jenis Kapasitor


Kapasitor adalah komponen elektronika yang mampu menyimpan arus dan tegangan listrik untuk sementara waktu. Seperti juga halnya resistor, kapasitor termasuk salah satu komponen pasif yang banyak digunakan dalam membuat suatu rangkaian.
Dalam bidang elektronika, komponen kapasitor disebut juga kondensator. Kapasitor sendiri berasal dari kata kapasitance (kapasitas), yang artinya adalah untuk menyimpan arus listrik (didalam istilah elektronika disebut muatan listrik). Jadi kapasitor adalah komponen elektronika yang dapat diisi dengan muatan listrik kemudian disimpan untuk sementara waktu, selanjutnya dikosongkan melalui sebuah sistem atau dihubungkan ke bumi.
untuk selengkapnya, silahkan klik disini

Ini Dia 10 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes Maret 2013 !




foto: ilustrasi (ist)
SPC, Jakarta – Majalah Forbes kembali merilis orang terkaya di planet bumi di awal tahun ini. Dalam Forbes Billionaires list 2013, terdapat 1.426 nama dengan total kekayaan mereka mencapai US$ 5,4 triliun atau Rp 51.300 triliun, meningkat dibandingkan di 2012 sebesar US$ 4,6 triliun.
Dikutip dari Forbes, Selasa (5/3/2013), AS memimpin dengan jumlah miliuner terbanyak yaitu mencapai 442 orang miliuner, kemudian diikuti oleh Asia Pasifik yang mencapai 386 orang.
Sementara Eropa dan Amerika Latin berada di posisi 3 dan 4 dengan jumlah miliuner masing-masing mencapai 366 dan 129 orang. Terakhir, Timur Tengah mencatatkan 103 miliuner.
Yuk lihat siapa saja orang terkaya di muka bumi ini:
1. Carlos Slim Helu
Pria asal Meksiko ini masih memegang puncak tertinggi orang dengan kekayaan paling besar di dunia. Menurut Forbes, nilai kekayaan pengusaha industri telekomunikasi ini mencapai US$ 73 miliar atau Rp 693 triliun per Maret 2013. Pria berumur 73 tahun tahun lalu juga masuk nomor 11 orang paling berkuasa dan berpengaruh di dunia.
Carlos menjadi orang terkaya nomor satu di dunia dalam 4 tahun berturut-turut.
2. Bill Gates
Pendiri perusahaan terkemuka Microsoft ini menurut Forbes memiliki kekayaan US$ 67 miliar atau Rp 636,5 triliun per Maret 2013. Pria berumur 57 tahun ini pada tahun lalu juga menempati posisi kedua, namun di AS, Gates menjadi orang nomor satu terkaya di negara tersebut. Forbes juga menempatkan Gats sebagai orang paling berpengaruh dan berkuasa nomor 4 di dunia.
Sepanjang hidupnya, Gates telah menyumbangkan kekayaannya sebesar US$ 28 miliar atau sekitar Rp 266 triliun untuk kegiatan sosial melalui yayasan yang dikelolanya bersama istri.
3. Amancio Ortega
Pria berumur 76 tahun asal Spanyol ini terkenal dengan usahanya yaitu toko pakaian Zara yang sudah mendunia saat ini. Ortega merupakan orang terkaya nomor satu di Spanyol. Menurut Forbes jumlah kekayaan Ortega mencapai US$ 57 miliar atau Rp 541,5 triliun per Maret 2013 ini.
4. Warren Buffet
Buffet baru-baru ini membeli perusahaan saus tomat bermerek Heinz dengan nilai US$ 28 miliar atau Rp 266 triliun. Menurut Forbes, pria berumur 82 tahun ini memiliki kekayaan US$ 53,5 miliar atau sekitar Rp 508,2 triliun per Maret 2013 ini.
Forbes juga memasukkan Buffet sebagai orang paling berpengaruh di dunia nomor 15. Di AS, Buffet merupakan orang terkaya nomor 2 setelah Bill Gates. Buffet bisa kaya lewat perusahaan investasinya yaitu Berkshire Hathaway.
5. Larry Ellison
Pria berumur 68 tahun ini merupakan bos dari perusahaan teknologi yakni Oracle di AS. Menurut Forbes, jumlah kekayaan Larry mencapai US$ 43 miliar atau sekitar Rp 408,5 triliun. Di AS, Larry merupakan orang terkaya ketiga.
6. Charles dan David Koch
Kedua bersaudara ini memiliki kekayaan masing-masing US$ 34 miliar atau Rp 323 triliun per Maret 2013. Keduanya menjalankan bisnis lewat Koch Industries yang ebrgerak di bidang gas alam dan kimia. Charles masuk sebagai orang paling berpengaruh di dunia nomor 41 versi Forbes. Keduanya juga masuk 5 besar orang terkaya di AS.
7. Li Ka-Shing
Pria berumur 84 tahun ini merupakan satu-satunya orang Asia yang masuk 10 besar orang terkaya di dunia. Menurut Forbes, nilai kekayaan Li mencapai US$ 31 miliar Rp 294,5 triliun. Pria asal Hong Kong ini merupakan orang terkaya di negaranya, dan juga nomor 31 orang paling berpengaruh di dunia.
Perusahaan-perusahaan yang membuat Li kaya antara lain Cheung Kong, Hitchison Whampoa, dan Husky Energy. Perusahaan miliknya mempekerjakan 260 ribu pegawai di 52 negara.
8. Liliane Bettencourt
Liliane sudah berusia 90 tahun, bisnisnya adalah lewat perusahaan kosmetik L’Oreal yang juga membuka pabrik terbesar di Indonesia. Wanita ini merupakan orang paling kaya di Prancis.
9. Bernard Arnault
Pria berumur 63 tahun ini merupakan pemilik merek mewah terkenal Prancis yaitu Louis Vuitton (LVMH). Orang terkaya kedua di Prancis ini memiliki kekayaan US$ 29 miliar atau sekitar Rp 275 triliun per Maret 2013.
Bernard juga merupakan orang paling berpengaruh nomor 56 versi Forbes.
10. Christy Walton
Wanita berumur 58 tahun ini merupakan salah satu pemilik toko ritel terbesar di dunia yakni Wal Mart. Menurut Forbes, kekayaan Christy adalah US$ 28,2 miliar atau Rp 267,9 triliun. Christy merupakan orang terkaya nomor 6 di AS.
Tahun lalu, wanita ini disebut mendapatkan dividen US$ 430 juta dari kepemilikannya di Wal Mart.

Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit

A. Apakah Larutan Itu?

Larutan adalah campuran yang bersifat homogen atau serbasama. Jika Anda melarutkan 2 sendok makan gula putih (pasir) ke dalam segelas air, maka Anda telah mendapatkan larutan gula.
Untuk selengkapnya dalam pembahasan Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit  silahkan klik tautan DISINI








Real Madrid
Nama lengkap
Real Madrid Club de Fútbol
Julukan
Los Blancos (Tim Putih)
Los Merengues (Tim Meringue)
Los Vikingos (Tim Viking)
Didirikan
6 Maret 1902 (111 tahun silam) sebagaiMadrid Club de Fútbol[1]
Stadion
Presiden kehormatan
Presiden
Pelatih kepala
Liga
Posisi 2011—2012
Juara


Real Madrid Club de Fútbol (pengucapan bahasa Spanyol: [reˈal maˈðɾið ˈkluβ ðe ˈfutβol]), atau biasa dikenal dengan nama Real Madrid saja, adalah sebuah klub sepak bola profesional yang berbasis di kota MadridSpanyol. Didirikan pada 6 Maret 1902 dengan nama Madrid Club de Fútbol, tim ini menggunakan gelar Real ("dari kerajaan") setelah Raja Alfonso XIII dari Spanyol memberikan izin resmi kepada klub tersebut pada Juni 1920. Real Madrid telah bermain di Divisi Utama Liga Spanyol (Primera División) yang disebut sebagai La Ligasejak awal kompetisi ini dimulai, tahun 1928, dan merupakan klub tersukses di Spanyol berdasarkan jumlah trofi juara yang telah mereka raih.[2] Bersama FC Barcelona dan Athletic Bilbao, klub ini menjadi salah satu klub yang belum pernah terdegradasi ke divisi bawah. Klub ini juga merupakan salah satu klub terbaik abad ke-20 menurut FIFA. Mereka telah meraih 32 gelar La Liga, 18 gelar Copa del Rey, 8 Piala Super Spanyol, 9 gelar Piala Champions/Liga Champions UEFA, 2 Piala UEFA, 1 Piala Super Eropa, dan 3 Piala Interkontinental.
Kostum tradisional Real Madrid adalah putih-putih, sehingga dijuluki Los merengues (Tim putih). Stadion kandangnya adalah Stadion Santiago Bernabéuyang berkapasitas 80.354 penonton. Real Madrid sendiri memiliki rivalitas cukup sengit terutama dengan Barcelona (dikenal sebagai El Clásico) dan klub sekotaAtletico Madrid (dikenal sebagai El Derbi madrileño).
Sejak tahun 2000-an, Real Madrid dikenal sebagai tim yang gemar membeli pemain-pemain mahal berkelas dunia, sehingga diberikan julukan baru, yaitu Los Galácticos (tim galaksi). Klub ini juga dikenal sebagai salah satu klub terkaya di dunia, dengan penghasilan sebesar 438,6 juta Euro pada tahun 2011.
Sejarah
Awal mula (1902—1945)

http://bits.wikimedia.org/static-1.21wmf11/skins/common/images/magnify-clip.png
Foto bersejarah Real Madrid pada musim 1905—1906.
Awal mula Real Madrid dimulai saat sepak bola diperkenalkan ke Madrid oleh para akademisi dan mahasiswa dari Institución libre de enseñanza yang di dalamnya termasuk beberapa lulusan dari Universitas Oxford dan Universitas Cambridge. Mereka mendirikan Football Club Sky pada 1897 yang kemudian kerap bermain sepak bola secara rutin pada hari Minggu pagi di Moncloa. Klub ini kemudian terpecah menjadi dua pada tahun 1900, yaitu: New Foot-Ball de Madrid dan Club Español de Madrid.[5] Klub terakhir terpecah lagi pada tahun 1902 yang kemudian menghasilkan pembentukan Madrid Football Club pada tanggal 6 Maret 1902.[1] Tiga tahun setelah berdirinya, pada tahun 1905, Madrid FC merebut gelar pertama setelah mengalahkan Athletic Bilbao pada final Copa del Rey. Klub ini menjadi salah satu anggota pendiri dari Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol pada 4 Januari 1909 ketika presiden klub Adolfo Meléndezmenandatangani perjanjian dasar pendirian Asosiasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol. Dengan beberapa alasan, klub ini kemudian pindah ke Campo de O'Donnell pada tahun 1912.[6] Pada tahun 1920, nama klub diubah menjadi Real Madrid setelah Alfonso XIII dari Spanyol memperbolehkan klub menggunakan kata Real—yang berarti kerajaan—kepada klub ini.[7]
Pada tahun 1929, Liga Spanyol didirikan. Real Madrid memimpin musim pertama liga sampai pertandingan terakhir, namun saat itu secara mengejutkan mereka kalah oleh Athletic Bilbao yang menyebabkan gelar yang sudah hampir pasti diraih, direbut oleh Barcelona.[8] Real Madrid akhirnya berhasil memenangkan gelar La Liga pertama mereka pada musim 1931—32. Real kemudian berhasil mempertahankan gelarnya pada tahun selanjutnya dan sukses menjadi klub Spanyol pertama yang menjuarai La Liga dua kali berturut-turut.[9]
Era Santiago Bernabeu dan kesuksesan di Eropa (1945—1978)
Santiago Bernabéu Yeste terpilih menjadi presiden Real Madrid tahun 1943.[10][11] Di bawah kepemimpinannya, Real Madrid kemudian berhasil membangun Stadion Santiago Bernabéu dan tempat berlatih klub di Ciudad Deportiva yang sebelumnya sempat rusak akibat Perang Saudara Spanyol. Pada 1953, Bernabeu kemudian mulai membangun tim dengan cara mendatangkan pemain-pemain asing, salah satunya adalah Alfredo Di Stéfano.[12]
Pada tahun 1955, berdasar dari ide yang diusulkan oleh jurnalis olahraga Perancis dan editor dari L'EquipeGabriel HanotBernabéu, Bedrignan, dan Gusztáv Sebes menciptakan sebuah turnamen sepak bola percobaan dengan mengundang klub-klub terbaik dari seluruh daratan Eropa. Turnamen ini kemudian menjadi dasar dari Liga Champions UEFA yang berlangsung saat ini.[13] Di bawah bimbingan Bernabéu, Real Madrid memantapkan dirinya sebagai kekuatan utama dalam sepak bola, baik di Spanyol maupun di Eropa. Real Madrid memenangkan Piala Eropa lima kali berturut-turut antara tahun 1956 dan 1960, di antaranya kemenangan 7–3 atas klub JermanEintracht Frankfurt pada tahun 1960.[12]Setelah kelima berturut-turut sukses, Real secara permanen diberikan piala asli turnamen dan mendapatkan hak untuk memakai lencana kehormatan UEFA.[14]Real Madrid kemudian memenangkan Piala Eropa untuk keenam kalinya pada tahun 1966 setelah mengalahkan FK Partizan 2–1 pada pertandingan final dengan komposisi tim yang seluruhnya terdiri dari pemain berkebangsaan Spanyol, sekaligus menjadi pertama kalinya dalam sejarah pertandingan Eropa.[15] Tim ini kemudian dikenal lewat julukan "Ye-ye". Nama "Ye-ye" berasal dari "Yeah, yeah, yeah" chorus dalam lagu The Beatles berjudul "She Loves You" setelah empat anggota tim berpose untuk harian Diario Marca mengenakan wig khas The Beatles. Generasi "Ye-ye" juga berhasil menjadi juara kedua Piala Championspada tahun 1962 dan 1964.[15]
Pada 1970-an, Real Madrid memenangi kejuaraan liga sebanyak 5 kali disertai 3 kali juara Piala Spanyol.[16] Madrid kemudian bermain pada final Piala Winners UEFA pertamanya pada tahun 1971 dan kalah dengan skor 1–2 dari klub Inggris,Chelsea.[17] Pada tanggal 2 Juli 1978, presiden klub Santiago Bernabéu meninggal ketika Piala Dunia FIFA sedang berlangsung di ArgentinaFIFAkemudian menetapkan tiga hari berkabung untuk menghormati dirinya selama turnamen berlangsung.[18] Tahun berikutnya, klub mengadakan Kejuaraan Trofi Santiago Bernabéu sebagai bentuk penghormatan pada mantan presidennya tersebut.
Naik turun, generasi Quinta del Buitre, dan Piala Eropa ketujuh (1980—2000)
Pada awal 1980-an, Real Madrid seperti kehilangan cengkeramannya di La Liga dan mereka membutuhkan waktu beberapa tahun untuk bisa kembali lagi menuju ke atas melalui bantuan beberapa bintang baru. Keberhasilan para bintang baru tersebut kemudian disebut oleh jurnalis olahraga Spanyol sebagai era generasi La Quinta del Buitre ("Lima Burung Nazar"), yang berasal dari nama el buitre("burung nazar"), julukan yang diberikan kepada salah satu pemain Madrid saat itu, Emilio Butragueño. Anggota lainnya adalah Manuel SanchísRafael Martín VázquezMiguel Pardeza, dan Míchel. Dengan La Quinta del Buitre(kemudian berkurang menjadi empat anggota ketika Miguel Pardeza meninggalkan klub dan pindah ke Real Zaragoza pada 1986) dan pemain terkenal sepertipenjaga gawang Francisco Buyobek kanan Miguel Porlán Chendo, danpenyerang Meksiko Hugo Sanchez, Real Madrid berhasil bangkit dan memiliki kekuatan terbaik di daratan Spanyol dan Eropa pada paruh kedua tahun 1980-an. Hasilnya juga cukup signifikan: mereka berhasil memenangkan dua Piala UEFA, lima gelar Liga Spanyol berturut-turut, satu Piala Spanyol, dan tiga Piala Super Spanyol. Pada awal 1990-an, La Quinta del Buitre resmi berpisah setelah Rafael Martín Vázquez, Emilio Butragueno, dan Míchel meninggalkan klub.
Pada tahun 1996, Presiden Lorenzo Sanz menunjuk Fabio Capello sebagai pelatih. Meskipun masa jabatannya hanya berlangsung satu musim, Real Madrid berhasil menjadi juara La Liga lewat kontribusi Roberto CarlosPredrag MijatovićDavor Šuker, dan Clarence Seedorf yang membantu para pemain lokal seperti Raul GonzalezFernando HierroIván Zamorano, dan Fernando Redondo. Real Madrid kemudian menambah amunisi dengan kedatanganFernando Morientes pada tahun 1997. Penantian mereka selama 32 tahun untuk bisa berjaya lagi di Eropa akhirnya berakhir pada tahun 1998 di bawah manajerJupp Heynckes saat berhasil lolos ke Final Liga Champions UEFA dan mengalahkan Juventus dengan skor 1–0 berkat gol dari Predrag Mijatović.
Era saat ini (2000—sekarang)
http://bits.wikimedia.org/static-1.21wmf11/skins/common/images/magnify-clip.png
Para pemain Real Madrid pada tahun 2007.
Beberapa bulan usai meraih gelar Eropa kedelapannya, Real Madrid memilih presiden yang baru pada Juli 2000 dan yang terpilih adalah pengusaha Spanyol,Florentino Pérez.[19] Dalam kampanyenya ia berjanji untuk menghapus utang klub dan memodernisasi fasilitas klub. Namun janji utamanya yang mendorong Pérez kepada kemenangan saat pemilihan adalah pembelian Luís Figo dari seteru abadi Madrid, yaitu Barcelona.[20] Tahun berikutnya, klub membangun kamp pelatihan yang baru dan menggunakan uang yang mereka dapat dari tahun sebelumnya untuk memulai perekrutan pemain bintang—yang oleh jurnalis Spanyol disebut sebagai "Los Galácticos"—dengan mengontrak pemain-pemain sepertiZinédine ZidaneRonaldoLuís FigoRoberto CarlosRaúl González, danDavid Beckham. Sempat menjadi perdebatan ketika pemain-pemain yang dibeli oleh Perez gagal menunjang prestasi klub, namun berhasil tertutupi oleh gelar Liga Champions kesembilan Madrid pada tahun 2002 yang disusul gelar Piala Interkontinental pada tahun yang sama dan diakhiri gelar La Liga pada tahun 2003. Namun sejak 2003 sampai 2006, sekalipun diisi barisan pemain bintang, klub gagal meraih satupun piala.[21]
Ramón Calderón kemudian terpilih sebagai presiden klub pada 2 Juli 2006 dan kemudian ia mengangkat Fabio Capello sebagai pelatih baru dan Predrag Mijatović sebagai direktur sepak bola yang baru. Real Madrid memenangkan gelar La Liga pada tahun 2007 untuk pertama kalinya dalam empat tahun. Tetapi hanya beberapa saat usai memenangi gelar tersebut, Capello langsung dipecat.[22]Pada musim 2007—2008, Real Madrid memenangkan liga domestik ke-31 kalinya di bawah asuhan pelatih JermanBernd Schuster.[23]
Pada tanggal 1 Juni 2009, Florentino Pérez kembali menjadi presiden Real Madrid dan bertahan sampai saat ini.[24][25] Pérez melanjutkan tradisinya mengontrak pemain bintang dengan membeli Kaká dari AC Milan[26] dan kemudian membeli Cristiano Ronaldo dari Manchester United yang memecahkan rekor transfer dengan harga 80 juta pound sterling. Di bawah asuhan pelatih kontroversial dari Portugal, Jose Mourinho, Real Madrid berhasil memenangi gelar La Liga untuk ke-32 kalinya pada musim 2011-12.[27]
Serba-serbi
Lambang dan kostum

Lambang Real Madrid dari masa ke masa.
Lambang klub pertama Real Madrid adalah desain sederhana dengan sebuah jalinan dekoratif dan tiga huruf kapital yang dituliskan sebagai "MCF" yang merupakan singkatan dari Madrid Club de Futbol yang dibalut warna biru gelap dalam kostum warna putih. Perubahan pertama lambang klub terjadi pada tahun 1908, ketika mereka mengadopsi bentuk yang lebih ramping dan penempatan huruf inisial klub di dalam lingkaran.[28] Perubahan berikutnya dari logo kemudian tidak terjadi sampai Pedro Parages menjadi presiden klub pada tahun 1920. Pada saat itu, Raja Alfonso XIII memberikan nama tambahan bagi Madrid, yaitu "Real" yang diterjemahkan secara bebas sebagai "Kerajaan" yang kemudian membuat klub dikenal dengan nama "Real Madrid".[29] Sebagai perubahannya, mahkota simbol kerajaan dari Alfonso ditambahkan ke bagian atas logo dan kemudian menjadi gaya tersendiri dari klub Real Madrid Club de Futbol.[28] Seiring pembubaran monarki pada tahun 1931, semua simbol-simbol kerajaan (mahkota di bagian atas logo dan kata-kata Real) dihilangkan. Mahkota kemudian digantikan oleh strip murbei gelap yang mencirikan Region Castile.[9] Pada tahun 1941—dua tahun setelah berakhirnya Perang Saudara Spanyol—simbol dan tulisan "Corona Real" atau "Royal Crown" yang sempat dihilangkan, dipulihkan dan dipadukan dengan garis murbei Castile.[11] Selain itu di bagian atas logo juga dibuat penuh warna, dengan warna emas yang paling signifikan, dan klub ini kembali disebut Real Madrid Club de Futbol.[28] Modifikasi terbaru di bagian atas logo terjadi pada tahun 2001 ketika klub ingin lebih menonjolan citra untuk abad ke-21 dengan menstandarkan bagian atas logonya. Salah satu modifikasi yang dilakukan adalah mengubah garis murbei biru tua dengan warna biru yang agak cerah.[28]
Warna tradisional kostum Real Madrid untuk pertandingan kandang adalah putih, meskipun awalnya mengadopsi garis miring biru di kaus mereka (desain itu disimpan di logo klub), tetapi sekarang ini desain tersebut tidak dipakai lagi. Kaus kaki pertama yang dipakai berwarna biru gelap.[8][30] Kaus bergaris biru kemudian digantikan oleh kaus polos berwarna putih yang mengadopsi model dari klub Corinthian F.C. pada tahun 1902.[31] Pada tahun yang sama, kaus kaki biru diganti dengan warna hitam. Pada awal 1940-an, manajemen tim mengganti model kostum mereka dengan menambahkan kancing pada kaus mereka dan penempatan logo klub di sebelah kiri yang bertahan sampai saat ini. Pada 23 November 1947, dalam pertandingan melawan Atletico Madrid di Stadion Metropolitan, Real Madrid menjadi tim Spanyol pertama yang mengenakan kaus bernomor.[11]Sementara, warna tradisional kostum Real Madrid untuk pertandingan tandang adalah hitam atau terkadang ungu.
Perlengkapan klub saat ini diproduksi oleh Adidas yang kontraknya dimulai sejak tahun 1998.[32][33] Kaus pertama Real Madrid disponsori oleh Zanussi, yang disepakati untuk musim 1982—1983, 1983—1984, dan 1984—1985. Setelah itu, Real Madrid disponsori oleh Parmalat dan Otaysa, sebelum kontrak jangka panjang dijalin bersama Teka pada tahun 1992.[34][35] Pada tahun 2001, Real Madrid mengakhiri kontrak mereka dengan Teka dan untuk satu musim digunakan logo Realmadrid.com untuk mempromosikan situs web resmi klub. Kemudian, pada tahun 2002, mereka megadakan kesepakatan yang ditandatangani denganSiemens Mobile dan pada tahun 2006, logo BenQ Siemens muncul di kaus klub.[36] Sponsor di kaus klub Real Madrid saat ini adalah bwin.com menyusul masalah keuangan yang dialami BenQ Siemens.[37][38]
Periode
Pemasok kostum
Sponsor di kaus
1980—1982
Tidak ada
1982—1985
1985—1989
1989—1991
Reny Picot
1991—1992
Otaysa
1992—1994
Teka
1994—1998
1998—2001
2001—2002
Tidak ada
2002—2005
2005—2006
2006—2007
2007—kini

Stadion

UEFA Nuvola apps mozilla.pngNuvola apps mozilla.pngNuvola apps mozilla.pngNuvola apps mozilla.pngNuvola apps mozilla.png
Informasi stadion
Nama lama
Stadion Chamartín (1947—1955)
Pemilik
Real Madrid
Lokasi
Lokasi
Avenida de Concha Espina 1, E28036,
MadridSpanyol
Konstruksi
Mulai pembangunan
Dibuka
Direnovasi
1982, 2001
Diperbesar
1953, 1992, 1994, 2011
Biaya pembuatan
288.342.653 Peseta
( 1.732.943)
Arsitek
Manuel Muñoz Monasterio, Luis Alemany Soler; Antonio Lamela(perluasan)
Data teknik
Permukaan
Desso GrassMaster
Kapasitas
81.254 (stadion), 4.200 (suite)
Ukuran lapangan
105 m × 68 m
Rekor kehadiran
120.000 orang
(Real Madrid–Fiorentina, 30 Mei 1957)
Pemakai
Real Madrid (1947—kini)
Spanyol (1947—kini)
Setelah pindah kandang ke Campo de O'Donnell pada tahun 1912—yang kemudian bertahan untuk sebelas tahun—[6] klub kemudian pindah kandang keCampo de Ciudad Lineal selama setahun. Campo de Ciudad Lineal merupakan sebuah tanah kecil dengan kapasitas 8.000 penonton. Setelah itu, Real Madrid pindah kandang ke Stadion Chamartín yang diresmikan pada tanggal 17 Mei1923 dengan pertandingan melawan Newcastle United.[39] Pada stadion yang memiliki kapasitas 22.500 penonton ini, Real Madrid merayakan gelar Liga Spanyol-nya yang pertama.[8] Setelah beberapa keberhasilan dan seiring terpilihnya Santiago Bernabéu Yeste sebagai presiden klub, ia kemudian memutuskan bahwa Stadion Chamartín tidak cukup besar untuk ambisi klub sebesar Madrid. Ia kemudian membangun sebuah stadion baru yang kemudian diresmikan pada tanggal 14 Desember 1947.[11][40] Stadion tersebut adalahStadion Santiago Bernabéu yang dipakai sampai saat ini, meskipun stadion ini tidak memakai nama tersebut sampai tahun 1955.[12] Pertandingan pertama yang diadakan di Bernabéu dimainkan antara Real Madrid dan klub Portugal C.F. Os Belenenses, dan dimenangkan oleh Real Madrid dengan skor akhir 3–1, dan gol pertama dicetak oleh Sabino Barinaga Alberdi.[11]
Kapasitas stadion kemudian berubah pada 1953, seiring renovasi yang dilakukan, sehingga membuat kapasitas penonton memuncak menjadi 120.000 penonton.[41][42] Sejak itu beberapa modernisasi dilakukan pada stadion, salah satunya meniadakan tempat menonton berdiri pada 1998–1999 seiring peraturanUEFA.[41] Perubahan terakhir dilakukan pada tahun 2003, yaitu peningkatan sekitar lima ribu kursi sehingga kapasitas stadion menjadi 81.254. Sebuah rencana untuk menambahkan atap yang dapat dibuka juga telah diumumkan kepada publik.[43]
Stadion Bernabéu telah menyelenggarakan beberapa pertandingan kelas dunia, di antaranya Final Piala Negara Eropa 1964Final Piala Dunia FIFA 1982, serta Final Piala Eropa/Liga Champions UEFA tahun 195719691980, dan 2010.[44]Stadion ini juga memiliki jaringan transportasi sendiri, yaitu sebuah stasiun metro yang juga dinamai Santiago Bernabéu.[45] Pada tanggal 14 November 2007, Stadion Bernabéu mendapatkan status sebagai Stadion Elite UEFA.[46]
Pada tanggal 9 Mei 2006, Stadion Alfredo Di Stéfano diresmikan di Madrid di mana Real Madrid kini biasa berlatih. Pertandingan perdana yang dimainkan di sana adalah antara Real Madrid dan Stade de Reims, sebuah pertandingan ulangan dari Final Piala Eropa 1956. Real Madrid memenangkan pertandingan dengan skor 6–1 dengan gol dari Sergio RamosAntonio Cassano (2),Roberto Soldado (2), dan José Manuel Jurado. Tempat ini sekarang merupakan bagian dari Ciudad Real Madrid, fasilitas pelatihan baru klub yang berlokasi di luar Madrid, tepatnya di Valdebebas. Stadion ini menampung 5.000 orang, dan menjadi kandang dari klub Real Madrid Castilla. Nama stadion ini diambil dari mantan bintang Real Madrid, Alfredo Di Stéfano.[47]
Pendukung
Hampir pada setiap musimnya, penonton yang datang memenuhi Stadion Santiago Bernabéu mayoritas diisi oleh para pemegang tiket langganan yang jumlah totalnya sekitar 68.670 orang.[48] Untuk menjadi pemegang tiket langganan per musim ini, para calon harus bergabung ke pendukung klub resmi atau biasa disebut socio. Saat ini sekurang-kurangnya ada 1.800 kelompok pendukung resmi klub yang tersebar, baik di Spanyol atau di Dunia. Jumlah rata-rata penonton di stadion setiap kali Real Madrid bertanding kandang sekitar 65.000 orang. Pencapaian terbaik diraih pada musim 2004—05, saat jumlah rata-rata penonton yang hadir mencapai 71.900 orang. Namun, rekor ini kalah dari Barcelona yang memiliki rata-rata mencapai 76.000 orang.[rujukan?]
Pendukung garis keras Real Madrid disebut Ultras Sur yang termasuk penggemarsayap kanan. Kelompok penggemar ini memiliki aliansi kemitraan yang dekat dengan kelompok pendukung S.S. Lazio yang disebut Irriducibili. Dalam beberapa kesempatan, sering kali terdapat sejumlah ucapan rasis dari kelompok pendukung ini kepada pihak pemain dari tim lawan yang kemudian membuat UEFA sempat melakukan investigasi untuk menyelidiki kasus ini.[49][50]